google.com, pub-5820561844112673, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Iklan

Waspada,!! Seks Bebas Ancam Remaja

Author by Fitra Andriyan
Monday, March 6, 2023 | March 06, 2023 WIB Last Updated 2023-03-06T10:07:43Z

Foto:Sumber freepict/internet
ARDnusantara.com - Pergaulan bebas wajib diwaspadai para orangtua, terlebih yang memiliki anak usia remaja. Biasanya memasuki usia remaja adalah masa-masanya anak senang bergaul dengan teman sebayanya.

Melalui sebuah pertemanan salah satu cara bagi para anak dalam belajar, bersosialisasi, dan langkah dalam mencari jati diri.

Namun orangtua tetap harus memantau lingkaran pertemanan anak agar tetap berada di koridor yang benar dan tidak menyimpang dari norma-norma yang ada.

Lalu apa sebenarnya pergaulan bebas dan dampaknya bagi anak usia remaja? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pergaulan adalah kehidupan pertemanan atau cara bermasyarakat. Bebas sendiri memiliki arti kata tidak terhalang atau tidak terikat aturan.

Sehingga pergaulan bebas bisa dikatakan suatu tindakan pertemanan yang tidak terikat oleh segala peraturan dan norma yang berlaku di dalam masyarakat.

Pergaulan bebas lebih mengarah ke sikap dan perilaku yang negatif. Perilaku ini sering dilakukan oleh para remaja dan orang dewasa. 

Namun tidak menutup kemungkinan juga akan terjadi pada anak-anak. Pergaulan bebas jadi salah satu perilaku yang dilarang oleh norma-norma yang ada dalam masyarakat.

Dampak pergaulan bebas Banyak faktor yang menyebabkan anak bisa terjerumus ke pergaulan bebas. Seperti lemahnya kontrol diri, gaya hidup, kurangnya nilai keagamaan yang ditanamkan dalam diri anak, kurangnya perhatian dari orangtua dan keluarga hingga keberadaan internet.

Banyak akibat pergaulan bebas yang merugikan para remaja. Mulai dari menurunnya prestasi, putus sekolah, hingga hamil di luar nikah. 

Melansir dari laman Global Prestasi School, Jumat (7/10/2022) berikut dampak pergaulan bebas dan penjelasannya.

1. Kenakalan Remaja

Seorang ilmuwan sosiologi, Kartono mengatakan jika kenakalan remaja adalah gejala patologis sosial dialami para remaja, disebabkan satu bentuk pengabaian sosial yang membuat perilaku menjadi menyimpang.

Akibat pergaulan bebas dalam bentuk kenakalan remaja pun bisa beragam. Dimulai dari mengganggu ketertiban dan ketentraman lingkungan. Hingga sampai ke tingkatan yang ekstrem seperti berkelahi, memakai obat-obatan terlarang, berjudi, dan merugikan orang lain.

2. Gangguan Kesehatan Pada Anak 

Dampak pergaulan bebas yang lainnya adalah gangguan kesehatan. Aktivitas dalam pergaulan bebas seperti mengonsumsi obat-obatan, merokok, minum minuman keras, dan lainnya.

Semua itu dapat menyebabkan masalah kesehatan. Gangguan kesehatan yang bisa terjadi pada remaja yang kecanduan mengonsumsi narkoba dan minuman keras, seperti : Enggan melakukan sesuatu termasuk makan sehingga fisik akan lebih lemah Gaya hidup yang tidak higienis dan lebih mudah terkena penyakit Mual, muntah, sulit tidur, hingga sakit kepala Adanya gangguan otot, meningkatnya tekanan darah, dan gangguan keseimbangan Lamban dalam berpikir Terjadi gangguan mental

3. Seks Bebas

Dampak pergaulan bebas lainnya yang bisa terjadi di anak usia remaja adalah seks bebas. Hal ini pasti tidak diinginkan para orangtua.

Pasalnya anak usia remaja belum tahu akibat yang bisa terjadi dengan adanya seks bebas. Sehingga orangtua perlu melakukan pendidikan seks sejak dini. Sehingga anak tahu apa dampak, akibatnya jika melakukan hubungan seksual dengan lawan jenis.  

Melakukan seks bebas tentunya akan mendatangkan banyak dampak buruk seperti, tertular penyakit kelamin, HIV/AIDS, kehamilan yang tidak direncananan, dan kanker serviks.

Agar anak tidak melakukan seks bebas, orangtua juga wajib memantau penggunaan smartphone pada anak remaja. Sehingga dipastikan anak tidak mengakses konten-konten pornografi yang merusak mental anak.

4. Pendidikan Terhambat

Dampak pergaulan bebas yang keempat adalah pendidikan yang terhambat. Padahal sudah kewajiban anak usia sekolah untuk belajar dan menuntut ilmu. Apabila anak terjerumus pergaulan bebas akan berpengaruh pada pendidikan dan prestasi belajarnya.

Mulai dari keinginan belajar yang turun, malas belajar, bolos sekolah, hingga yang paling parah adalah mengakibatkan putus sekolah.

5. Renggangnya Hubungan Dengan keluarga

Pergaulan bebas juga menyebabkan hubungan anak dengan orangtua menjadi renggang. Anak-anak biasanya membutuhkan pengakuan, perhatian, dan eksistensi di tengah keluarga. Namun jika anak sudah terjerumus dalam pergaulan bebas, maka dia akan menjadi pembangkang, tidak menuruti orangtua.

Dengan memberikan perhatian yang diinginkan, diharapkan anak tidak terjerumus ke dalam pergaulan bebas.

Demikian dampak pergaulan bebas pada anak usia remaja. Agar anak terhindar dari pergaulan bebas, butuh peran penting orangtua dalam mengawasi anak sehingga tidak terjerumus ke hal-hal negatif.



Source:Atikel ini sebelumnya telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 dampak pergaulan bebas bagi anak remaja.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Waspada,!! Seks Bebas Ancam Remaja

Trending Now

Iklan