google.com, pub-5820561844112673, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Iklan

Dinkes Inhil ajak Masyarakat Waspadai Kanker Payudara

Redaksi
Wednesday, April 12, 2023 | April 12, 2023 WIB Last Updated 2023-05-02T15:55:39Z


ARD NUSANTARA.COM, ADV - Dinas kesehatan (Dinkes) kabupaten indragiri hilir (Inhil) ajak masyarakat akan Kesadaran masyarakat untuk melakukan deteksi dini kanker serviks melalui metode inspeksi visual dengan asam asetat (IVA), dan deteksi dini kanker payudara dengan pemeriksaan payudara klinis (Sadanis) ataupun pemeriksaan payudara mandiri (Sadari) masih rendah. Padahal, tingkat kematian akibat kanker payudara dan serviks tergolong tinggi.

Mengenai hal demikian Kadis Dinkes inhil Rahmi Indrasuri melalui Leni Rosita Koordinator Sub kesehatan dan lingkungan, Menurutnya, kanker payudara menjadi penyakit terbanyak yang menyerang wanita, sekaligus paling tinggi tingkat kematiannya. Sedangkan kanker serviks menempati urutan ketiga untuk tingkat kematian, setelah kanker paru di urutan kedua.

“Artinya tingkat bahayanya begitu tinggi. Penyakit payudara secara global tidak kurang 2,3 juta kasus baru tiap tahun. Dari jumlah itu, 685 ribu (orang) meninggal dunia, kira-kira 22 persennya meninggal dunia. Prediksinya, 2040 meningkat 3 juta kasus tiap tahun, dengan tingkat kematian sepertiganya,” ujar Leni Rosita Koordinator Sub kesehatan dan lingkungan. Kamis (12/4/2023).

Disampaikan, untuk mencegah penyakit kanker tersebut, pihaknya akan terus mengampanyekan terkait pola hidup sehat, serta penanganan kasus untuk meningkatkan persentase kesembuhan deteksi dini, dan pengobatan atau terapi yang tepat menjadi kunci.

“Kanker memiliki tingkat keparahan secara bertahap, mulai stadium satu sampai empat. Kalau ditemukan sejak dini maka tingkat sembuhnya lebih tinggi, namun ketika diketahui sudah stadium lanjut atau 3 dan 4 maka kemungkinan sembuhnya lebih rendah, dan di negara berkembang seringnya didetekti udah stadium 2 ke atas,” tuturnya.

Ditegaskan, masyarakat sudah bisa melakukan pemeriksaan untuk kedua penyakit kanker tersebut di seluruh puskesmas agar segera dapat melayani Sadanis dan tes IVA.

“Ayo jadikan pemeriksaan Sadanis dan IVA sebagai kebutuhan dan gaya hidup, sedangkan di negara maju sudah seperti itu,”Tuturnya Leni Rosita Koordinator Sub kesehatan dan lingkungan.(Adv)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dinkes Inhil ajak Masyarakat Waspadai Kanker Payudara

Trending Now

Iklan